56.
Taksirlah
perubahan yang dihasilkan dari langkah lawan
Setiap langkah
cukup dapat mengubah situasi di atas papan catur. Oleh karena itu dianjurkan
untuk bertanya pada diri sendiri pertanyaan-pertanyaan berikut ini setiap lawan
selesai melangkah:
o
Apa langkah baru dalam serangan dan pertahanan?
o
Di manakah pertahanan dan serangan yang diurungkan?
o
Diagonal, baris, dan lajur manakah yang terhambat?
o
Diagonal, baris, dan lajur manakah yang terbebaskan?
o
Perwira lawan manakah yang dapat menempati petak yang
ditinggalkan oleh perwira yang melangkah?
o
Sekarang ke manakah yang dituju perwira itu?
57.
Pastikan baris
belakang terlindungi
Pastikan Raja Anda dapat menyelamatkan diri
setiap skak pada baris belakang, sebelum Benteng Anda meninggalkan baris ke-8.
Selalu bijaksana untuk membuka jalan kecil untuk Raja
meloloskan diri, sebelum menarik Benteng dari baris ke-8.
58.
Jangan
biarkan perwira Anda menanggung kelebihan beban
Perwira yang kelebihan beban adalah perwira yang
memerankan lebih dari satu fungsi pada waktu yang sama. Biasanya berupa perwira
yang sibuk membela dua atau lebih buah.
Perwira yang kelebihan beban mendasari serangan
taktis yang menyebabkan kerugian materi, karena perwira itu meninggalkan
sesuatu yang tidak terlindungi ketika dipaksa untuk melangkah.
59.
Jangan menangkap
perwira secara langsung
Dianjurkan untuk mempertimbangkan kemungkinan langkah
sela sebelum menangkap perwira apapun.
Langkah sela adalah senjata ampuh karena dapat
mengejutkan lawan, selain menjadi unsur taktis yang penting.
60.
Hindari
memajukan bidak yang melindungi Raja Anda
Setiap langkah bidak
menciptakan kelemahan yang mungkin tampak tidak relevan pada posisi pertama
tetapi dapat dieksplorasi lebih lanjut oleh lawan.
Bersambung ....
Adjie Gumarang Pujakelana, 2013
-->
Tidak ada komentar:
Posting Komentar